PANARAGAN- monitoreksptes.com : Ketua Komisi III Paisol dan Ketua Komisi I Yantoni DPRD kabupaten Tulang Bawang Barat, Bersama Kabid Bina marga Baharuddin, PKK Rustam beserta awak media turun langsung tinjau Perbaikan Bangunan Irigasi way Pengacaran di Tiyuh Kartasari.
Senin 05/10/2020.
Diketahui proyek pembangunan jaringan irigasi yang telah rampung di kerjaan oleh kontraktor tersebut terletak di Tiyuh Karta Sari Kecamatan Tulang Bawang Udik pada 2019 itu dikerjakan oleh CV Daun duandra dengan NO kontrak 600/19/Kontrak/PU/TUBABA/VII/2019 dengan nilai kontrak Rp. 2.682.909.000.
Namun jaringan irigasi mengalami keretakan dan jebol untuk itu Dinas PUPR kembali memperbaiki jaringan tersebut.
Di jelaskan Pak Salikun sebagai pelaksana lapangan,bahwa terjadinya keretakan tanggul dan longsornya sayap di hilir tanggul,itu karena Faktor hujan deras yang mengakibatkan terjadinya kebanjiran.
“Iya Pak, tanggul yang retak itu karena hujan deras Pak,dan itu sudah kami perbaiki,kalau masalah sayap yan longsor di hilir pintu air itu,itu memang tanggul tanah biasa memang dalam rapnya tidak ada pasangan talut atau pun bronjong nya,dan atas kebijakan kami itupun sudah kami perbaiki juga,kami topang tanahnya dengan kayu gelam”, jelas Salikun.
Di tempat yang sama Kabid Bina marga Baharuddin mengatakan,”tanggul yang retak sudah kita perbaiki semua,kalau masalah sayap nya ini dalam rapnya memang tidak ada talut atau bronjong,cuma ini sudah di perbaiki juga dengan menancapkan kayu-kayu gelam untuk penahan tanahnya,”ungkapnya.
Ketua Komisi III Paisol mengharapkan “perbaikan jaringan irigasi ini dapat se maksimal mungkin terutama untuk tanggul penahan agar dilakukan pemadatan kembali dan yang memakai kayu gelam ini nantinya dapat menggunakan Bronjong”, ungkapnya.
Menurut pantauan di lapangan memang penahan dinding tanggul ini tidak akan bertahan lama, apalagi bila musim penghujan tiba dan mengalami banjir dapat mengalami longsor kembali.
Terkait dengan perbaikan ini Paisol mengharapkan ada sinergitas antara Dinas PUPR dengan Dinas terkait. Seperti irigasi menuju persawahan ini bila kita tidak maksimal tentunya para petani yang akan dirugikan.
Pasca saluran irigasi mengalami perbaikan dengan baik, lanjut Paisol “pemerintah tinggal mendorong para petani untuk meningkatkan hasil yang memadai. Dengan demikian, program jaringan Irigasi benar-benar sinkron. Setelah suport kepada petani seperti perbaikan jaringan irigasi diberikan, maka pemerintah dapat mengharapkan kualitas hasil panen”, pungkasnya.
Laporan : Sayuti
Publish : Redaksi
