PANARAGAN (monitorekspres.com) – Sebanyak 247 personil linmas di Kecamatan Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) mengikuti
pelatihan peningkatan kapasitas SDM anggota linmas tiyuh (desa).
Kegiatan tersebut dilaksanakan di aula Tiyuh Candra Kencana, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tubaba, Senin (29/11/2021).
Ketua Apdesi Kecamatan Tulangbawang Tengah, Hendarwan mengatakan, pelatihan tersebut dilakukan berdasarkan Peraturan Menteri Desa Tertinggal No.07 Tahun 2021, dimana setiap kecamatan dan tiyuh harus membuat Lembaga Kerjasama antar Tiyuh (LKAT). Dan, lembaga itu harus membuat Badan Kerjasama Antar Tiyuh (BKAT).
” Badan kerjasama inilah yang mengakomodir pelatihan-pelatihan seperti ini,” ujarnya saat dikonfirmasi wartawan usai melakukan pembukaan acara tersebut.
Hendarwan menuturkan, pelatihan peningkatan kapasitas SDM Linmas sangat diperlukan, karena linmas merupakan garda terdepan dalam penjagaan ketertiban dan keamanan masyarakat.
” Sebentar lagi, kita akan menghadapi Pemilihan Kepalo Tiyuh (Pilkati) serentak, peran Linmas sangat dibutuhkan dalam pelaksanaan pesta demokrasi tersebut,” tuturnya.
Dijelaskannya, pelatihan itu terdiri dari dua sesi, yakni sesi pertama pelatihan secara teoritis. Dan sesi yang kedua praktek lapangan.
” Sesi pertama ialah pemberian materi dari beberapa narasumber, yakni, Kepala Dinas PMDT Tubaba, Camat Tulangbawang Tengah, dan Kapolsek, Satpol-PP serta Danramil setempat. Sesi selanjutnya yaitu simulasi demo, penanggulangan bencana dan kerusuhan,” jelasnya.
Masih kata Hendarwan, pelatihan Linmas ini dilaksanakan selama dua hari, dan diikuti oleh 14 tiyuh, hari pertama diikuti oleh 7 tiyuh yakni, tiyuh Wonokerto, Tunas Asri, Candra Kencana, Candra Mukti, Mulyo Jaya, Mulyo Kencana, Pulung Kencana.
” Pesertanya sebanyak 247 orang, hari ini diikuti 147 linmas, sisanya akat mengikuti kegiatan pada hari esok, yang dilakukan di zona dua, yaitu tiyuh penumangan baru, dengan pesertanya yakni Tiyuh Panaragan, Panaragan Jaya Indah, Panaragan Jaya Utama, Penumangan Lama, Bandar Dewa dan Menggala Mas,” tukasnya.
Hendarwan mengungkapkan, dari 17 tiyuh yang ada di Kecamatan Tulangbawang Tengah, terdapat 3 tiyuh yang tidak ikut serta dalam ajang peningkatan kapasitas tersebut. Ketiganya yaitu, Tiyuh Tirta Makmur, Tirta Kencana, dan Candra Jaya.
” Saya sudah konfirmasi dengan ketiga tiyuh itu, mereka akan melakukannya sendiri melalui LKAT nya. Jadi boleh diselenggarakan oleh LKAT maupun BKAT,” ungkapnya.
Kepalo Tiyuh Pulung Kencana ini berharap dengan adanya pelatihan tersebut bisa memberikan pemahaman kepada seluruh linmas yang ada di Kecamatan Tulangbawang Tengah tentang bagaimana menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat.
” Semoga dengan adanya pelatihan ini bisa meningkatkan kapasitas linmas, menjadi lebih peka terhadap masyarakat. Dalam artian mampu membaca situasi yang akan memungkinkan terjadinya konflik, sehingga mampu mencegah hal-hal yang tidak kita inginkan kedepannya,” harapnya. (**)
Editor : Sayuti
